Jumat, 23 Juli 2010

Serbuan SMS "maaf", menjelang Ramadhan..

Seperti tahun-tahun sebelumnya dihari menjelang puasa, SMS terus-terusan masuk..ada dari teman, kenalan, bahkan yang belum dikenal sama sekali. Isinya sederhana namun ungkapannya tertata dengan berbagai macam gaya bahasa. kebanyakan berbentuk syair dengan balutan kata-kata yang indah, seolah karya dari pujangga kenamaan. kontentnya biasa-biasa saja, intinya mengungkapkan permintaan maaf atas kesalahan seiring dengan datangnya bulan puasa sebagai momentum pembersihan diri. begitu kira-kira ..

Bagiku sendiri, tahun ini aku merasa tidak perlu merespon sms-sms tersebut dengan balasan yang lebih puitis atau dengan gaya bahasa yang bikin klepek..klepek..orang yang membacanya. mungkin aku merasa bahwa sms2 yang masuk tersebut hanya menjadi budaya saja yang tercerabut dari akar makna sebenarnya. sederhanannya apakah permintaan maaf yang disampaikan lewat sms tsb betul-betul disertai dengan segenap ketulusan jiwa ataukah hanya bagian dari tradisi atau budaya yang telah kehilangan makna?? itulah kira-kira yang menjadi pertanyaanku..sementara ini secara pribadi aku merasa bahwa sms maaf tersebut hanya menjadi traidisi, formalitas dan tidak mencerminkan makna perbaikan hubungan sosial. oleh karenanya membuatku mengerem seluruh kegiatan maafku lewat sms heheheh. Bukan sok arogan,tapi sejujurnya aku hanya ingin merevitalisasi kegiatan maaf memaafkan agar tidak kabur maknanya paling tidak, bagiku. tapi walau bagaimanapun aku tetap bersyukur karena aku masih memiliki teman-teman yang masih begitu perhatian. aku sangat yakin sms tidak akan sampai di Inbox HP ku jika pengirimnya tidak berkenan mengirimkan pada ku. oleh karena itu, dalam kesempatan ini aku mengucapkan terimakasih atas perhatian teman-teman semua. sungguh akupun memohon maaf atas kesalahanku selama ini (termasuk karena tidak balas sms teman2), semoga kita selalu ada dalam lindunganNya.

Dalam tulisan ini tidak ada data, tidak ada fakta atau literatur sebagai referensi seperti yang biasa dipakai orang dalam tulisannya. ini murni perasaan atau pendapatku saja, masih besar kemungkinanannya untuk salah..maafkan ya..(tp tidak lewat sms heheheh)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih telah berkunjung ke blog ini. komentar, kritik, saran, atau apapun dipersilahkan..